trendkita.com – Manfaat Penerapan Dari Manajemen Strategis Bagi Perusahaan Di Era Industri 4.0
Persaingan dunia bisnis di era globalisasi dewasa ini sangat ketat. Persaingan tidak hanya terjadi dengan pesaing yang berasal dari dalam negeri, melainkan juga dari luar negeri. Era globalisasi telah menempatkan dunia menjadi tiada batas. Didukung oleh perkembangan teknologi, menjadikan tidak ada jarak dan batasan antara satu negara dengan negara lain.
Untuk memenangkan persaingan tersebut, penting kiranya bagi perusahaan untuk memiliki keunggulan bersaing (competitive advantages) dibanding para pesaingnya. Kemampuan perusahaan dalam mengadopsi teknologi terbaru dan kemampuan manajerial dari para petinggi perusahaan merupakan beberapa faktor kunci untuk memenangkan persaingan terutama di era industri 4.0 ini.
Daftar Isi
Apa itu Era Industri 4.0?
Era industri 4.0 merupakan era dimana teknologi dan siber memegang peranan utama dalam berbagai kegiatan, baik kegiatan industri maupun kegiatan sehari-hari. Pada era era industri 4.0 ini, titik berat yang menjadi pokok utama adalah adanya proses otomatisasi dan pengkolaborasian dengan teknologi siber.
Ciri utama era industri 4.0 adalah penggabungan teknologi komunikasi dan informasi pada bidang industri. Penggabungan ini membuat berbagai kegiatan produksi menjadi lebih efektif. Sebagai contoh pada industri makanan. Untuk proses produksi, biasanya industri ini membutuhkan banyak tenaga kerja. Tapi dengan kehadiran teknologi, proses produksi tidak lagi dilakukan oleh manusia melainkan oleh mesin secara otomatis. Proses ini tentu saja menjadikan perusahaan mampu meminimalisir pemborosan, karena proses produksi yang lebih efisien.
Peran Manajemen Perusahaan Pada Era Industri 4.0
Kotler, seorang ahli manajemen pemasaran dalam bukunya Marketing Management memaparkan bahwa untuk memenangkan persaingan, perusahaan harus memberikan kualitas pelayanan terbaik secara konsisten dibanding para pesaingnya.
Untuk menciptakan hal tersebut, setidaknya perusahaan harus menerapkan tiga strategi awal yakni sebagai berikut :
1. Meningkatkan kualitas SDM Perusahaan
McKinsey Global Institute, sebuah perusahaan konsultasi dunia menemukan bahwa pada tahun 2030, sebanyak 15 persen dari seluruh pekerjaan yang ada di dunia akan digantikan oleh robot. Tapi di sisi lain, terdapat permintaan terhadap jenis pekerjaan baru sebanyak 21 hingga 33 persen. Jenis pekerjaan baru ini diantaranya big data specialist, data analysis dan machine learning specialist. Perusahaan seharusnya merekrut karyawan-karyawan baru yang kompeten dan melakukan pelatihan pada karyawannya agar mampu menguasai dan memanfaatkan tekonologi tertinggi.
2. Memperkuat jaringan bisnis
Perusahaan perlu untuk menjalin kerja sama yang lebih erat dengan para stakeholdernya. Selain itu, perusahaan pun perlu membangun hubungan dengan pelanggan guna mengikat pelanggan agar terus menjadi pelanggan setia perusahaan.
3. Memilih teknologi yang tepat
Perkembangan teknologi pada era industri 4.0 telah menghasilkan banyak sekali pilihan teknologi yang dapat digunakan perusahaan untuk mencapai competitive advantages. Namun, perusahaan perlu untuk menyeleksi teknologi mana yang tepat digunakan dan dibutuhkan agar tujuan perusahaan bisa tercapai.
Manfaat Penerapan Manajemen Strategis Bagi Perusahaan di Era Industri 4.0
Manajemen strategis merupakan David Hunger merupakan serangkaian keputusan yang dan
tindakan manajerial dilakukan oleh para petinggi untuk perusahaan untuk menentukan kinerja
perusahaan dalam jangka waktu yang panjang.
Adapun manfaat penerapan manajemen strategis bagi perusahaan di era ini adalah :
1. Sebagai proses pengambil keputusan dalam menentukan arah perusahaan di masa depan
2. Merumuskan strategi perusahaan dalam rangka meningkatkan kinerja perusahaan untuk menghadapi berbagai tantangan
3. Merumuskan berbagai kebijakan untuk meningkatkan produktivitas dan kinerja karyawan
4. Mengidentifikasi ancaman dan merencakan strategi untuk menghadapi ancaman tersebut
5. Mencegah berbagai masalah baik dari dalam maupun luar perusahaan
6. Membantu perusahaan untuk beradaptasi dengan perubahan lingkungan yang terjadi
7. Membuat segala aktifitas dalam perusahaan menjadi lebih efektif dan efisien
8. Membuat perusahaan lebih profitable dan
9. Menciptakan competitive advantages bagi perusahaan
