Kelebihan Dan Kekurangan Teori Piaget

trendkita.com – Kelebihan Dan Kekurangan Teori Piaget. Untuk mencapai tujuan pendidikan yakni mencerdaskan kehidupan bangsa, baik pemerintah maupun guru merumuskan banyak aturan dan metode dalam pembelajaran. Metode pembelajaran dirumuskan sedemikian rupa agar mampu mengembangkan berbagai ketrampilan yang melekat pada diri anak. Salah satu ketrampilan tersebut adalah ketrampilan kognitif.

Pengertian Pengembangan Kognitif

Pengembangan kognitif pada seorang anak adalah kemampuan anak tersebut untuk berpikir. Lebih jelasnya pengembangan berpikir berperan penting dalam bagi keberhasilan anak dalam proses belajar mengajar karena selama proses belajar mengajar tersebut kemampuan berhubungan dengan masalah berpikir.

Ahmad Susanto mengartikan kognitif sebagai suatu proses berpikir. Maksudnya adalah ketrampilan kognitif merupakan ketrampilan individu untuk menilai, menghubungkan dan mempertimbangkan suatu kejadian atau permasalahan.

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perkembangan Kognitif

Dalam pengembangannya, ketrampilan kognitif dipengaruhi oleh beberapa faktor, yakni :

1. Faktor lingkungan

Tabula rasa adalah teori yang digagas oleh John Locke menyangkut faktor lingkungan ini. menurut teori tabula rasa, setiap manusia terlahir suci seperti kertas putih yang belum ditulisi apa pun. Kertas putih ini akan terisi dengan gambar dan warna dari lingkungan.

2. Faktor keturunan

Faktor ini pertama kali dicetuskan oleh Schopenhaur, seorang ahli filsafat. Schopenhaur berpendapat bahwa setiap manusia yang lahir membawa potensi dan intelegensi masing-masing. Lingkungan tidak dapat mempengaruhi tumbuh kembang seseorang.

3. Faktor kebebasan

Keleluasaan pemikiran manusia untuk berpikir secara divergen. Faktor ini menganggap manusia memiliki kebebasan yang sebebas-bebasnya untuk memilih metode tertentu dalam penyelesaian masalah.

4. Faktor pembentukan

Faktor ini merupakan faktor-faktor dalam segala keadaan di luar diri seseorang yang mempengaruhi perkembangan intelegensi. Perkembangan intelejensi dapat dibentuk melalui sekolah formal dan sekolah non formal.

5. Faktor Kematangan

Baik organ fisik maupun psikis terus mengalami pertumbuhan hingga mampu menjalankan fungsinya masing-masing.

6. Faktor minat dan bakat

Faktor ini mengarahkan perbuatan dengan mempertimbangkan minat dan bakat individu. Dalam mempelajari sesuatu, ketika seseorang merasa memiliki minat dan bakat terhadap suatu hal, maka ia akan mudah mempelajari hal tersebut.

Teori Piaget

Teori Piaget pertama kali ditemukan dan dicetukan oleh seorang psikolog Swiss yang bernama Jean Piaget. Karena itulah teori ini disebut teori Piaget. Teori Piaget berbunyi bahwa kecerdasan seseorang terus berkembang seiring dengan pertumbuhannya. Dalam hal ini anak tidak hanya harus memperhatikan pengetahuannya melainkan juga perkembangan mentalnya.

Tahapan-Tahapan Dalam Teori Piaget

1. Tahap sensorimotor (18 – 24 bulan)

Tahap ini merupakan tahap pertama dari empat tahap dalam teori Piaget. Pada periode ini, bayi mengalami perkembangan pemahaman tentang dunia melalui koordinasi antara aspek sensorik (melihat, mendengar) dengan tindakan motorik (menyentuh, memegang).

2. Tahap praoperasional (2 – 7 tahun)

Perkembangan anak pada tahap ini terdiri dari membangun pengalaman tentang lingkungan melalui adaptasi dan bekerja menuju tahap (konkret).Pada akhir tahap ini, anak secara mental bisa merepresentasikan peristiwa dan objek serta terlibat dalam permainan simbolik.

3. Tahap operasional secara konkret (7 – 11 tahun)

Pada tahap ini, anak cukup dewasa untuk berpikir secara logis. Hanya saja bisa anak hanya bisa menerapkan logika pada objek fisik. Kemampuan anak berpikir mengenai jumlah, luas dan volume sudah mullah terlihat.

4. Tahap operasional secara formal (12 tahun ke atas)

Perkembangan kognitif mulai berakhir ketika menginjak usia 12 tahun. Pada tahap ini, anak sudah memasuki tahap remaja dan sudah bisa memanipulasi ide yang ia pikirkan.

Kelebihan dan Kekurangan Teori Piaget

Kelebihan Teori Piaget

1. Mempermudah peserta didik memahami bahan ajar

2. Menjadikan peserta didik lebih mandiri dan kreatif

3. Meningkatkan kemampuan menyelesaikan masalah pada peserta didik

4. Meningkatkan motivasi

Kekurangan Teori Piaget

1. Sulit diterapkan pada tingkat lanjut

2. Tidak dapat diterapkan pada semua maya pelajaran

3. Sulit mengukur tujuan pencapaian karena harus melihat kemampuan seluruh peserta
didik

Itulah penjelasan tentang Kelebihan Dan Kekurangan Teori Piaget. Terima kasih telah membaca di trendkita dan semoga artikel ini bisa membantu kamu.

Tinggalkan komentar